Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget Atas Posting

4 Resiko Usaha Hijab yang Harus anda Ketahui

Di era sekarang, perekonomian kian berkembang pesat dan persaingan untuk mendapatkan pekerjaan semakin ketat, Ditambah sulitnya mencari pekerjaan di masa sekarang, oleh karena itu banyak orang-orang yang terjun dalam dunia bisnis dan mencoba peruntungan di usaha Hijab.

Banyak sekali bidang usaha yang dapat dijadikan peluang bisnis, baik itu di bidang barang maupun di bidang jasa. Pada kali ini saya akan membahas tentang usaha dalam bidang barang yaitu hijab, fokus artikel kali ini lebih ke resiko usaha hijab.

Setiap usaha yang ditekuni pasti selalu memiliki resiko, baik itu resiko kecil maupun resiko besar. Menurut saya tidak ada satupun usaha yang tidak memiliki resiko baik usaha dagang maupun usaha jasa.
Tapi terlepas dari resiko sebuah usaha, kembali lagi pada niat awal kita untuk memulai usaha tersebut yang artinya kita harus tetap bekerja keras, putar otak dan siap menghadapi setiap resiko-resiko yang akan terjadi pada usaha yang kita sedang jalani.

Di bawah ini akan kita bahas resiko usaha hijab, diantaranya :

1. Trend yang cepat Berubah

Trend dalam bidang fashion khususnya hijab cepat sekali mengalami perubahan hanya dalam hitungan bulan, oleh karena itu jangan biarkan barang mengendap terlalu lama, segera atur strategi misalnya adakan potongan harga atau diskon agar barang cepat laku dan bisa belanja lagi hijab yang sedang trend.

2. Perputaran modal yang lambat

Hijab bukan sebuah kebutuhan primer sehingga tidak setiap hari orang akan membeli hijab. Jadi kalau tidak pintar mengatur strategi, hijab akan mengendap dan tidak laku.

Cara mengatasi resiko ini yaitu sebaiknya ketika belanja hijab untuk dijual itu jangan terlalu banyak dulu, amati dulu yang laku di pasaran lalu mulai stock sedikit demi sedikit

3. Foto produk yang lumayan Ribet

Usaha hijab saat ini apabila hanya menunggu pembeli datang ke toko/store akan lama laku produknya. Jadi produk harus dipasarkan melalui online atau lewat media sosial sehingga untuk melakukan pemasaran tersebut diperlukan foto produk yang pas.

Akan tetapi saat melakukan foto produk terkadang pencahayaan tidak sesuai sehingga membuat warna hijab sedikit berubah tidak sesuai aslinya ketika di foto. Jadi harus pintar ya atur pencahayaan agar produk seuai dengan aslinya ketika di foto.

Itu tadi penjelasan mengenai resiko usaha hijab , jangan lupa selalu ingat apa yang sudah kita mulai harus kita tekuni dan jangan mudah menyerah karna keberhasilan berasal dari sesuatu yang kita tekuni. Semangat ya guys . Semoga tulisan ini bermanfaat :)