Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget Atas Posting

4 Tips Sukses Usaha Pempek

Mendengar kata Pempek pasti yang pertama kali terpikirkan adalah Palembang. Ya.. Pempek memang berasal dari Kota Palembang. Karena populer sejak jaman dahulu maka pempek dapat ditemukan di berbagai daerah di seluruh nusantara. 

Meskipun sudah banyak pelaku usaha pempek di daerah-daerah, namun kenyataannya banyak sekali orang yang masih mencari citarasa yang pas di lidah, karena tidak semua pempek sesuai dengan Selera.
Nah, untuk kamu yang akan menjalankan usaha pempek, maka cita rasa ini yang harus kamu kembangkan. Tentunya cita rasa yang berbeda dari yang lainnya sehingga pembeli akan terus kembali.

Ada beberapa tips Sukses untuk kamu agar usaha pempek yang kamu jalankan lancar Dan tentunya laris manis.

1. Memiliki Keunikan

Dalam usaha, keunikan itu perlu untuk dimiliki. Karena dari keunikan ini tentu usaha kamu akan selalu di ingat oleh konsumen.

Jika biasanya ketika konsumen memakan pempek rasanya begitu-begitu saja, maka kamu harus membuat yang berbeda yang rasanya lebih istimewa.

Nah, keunikan rasa ini nanti yang akan membuat konsumen selalu ingat bahwa pempek kamu memang enak.

2. Perbanyak Varian

Sudah pasti bahan utama pembuatan pempek itu-itu saja. Jadi jika kamu kreatif maka dari satu jenis bahan kamu akan membuat berbagai varian isi atau rasa.

Jika selama ini yang dijual hanya jenis pempek kulit, kapal selam, lenjer dan lenggang. Maka kamu harus membuat banyak varian karena selera konsumen juga banyak variasi nya.

Misalnya saja kamu bisa membuat pempek panggang, telur, sosis, keju, kriting, belah, bulat Dan lain sebagainya. Semakin banyak variasi maka akan semakin banyak konsumen.

3. Pelayanan Oke

Selain rasa, Pelayanan memang sangat menentukan apakah konsumen yang pernah datang akan kembali lagi atau tidak. Karena pelayanan oke akan membuat konsumen dihargai Dan lebih merasa nyaman.

4. Promosi

Promosi ini sangat penting sekali dilakukan agar lebih banyak orang yang mengetahui usaha pempek kamu. Misalnya saja promosi melalui media sosial. Promosi di lingkungan sekitar seperti memberi secara gratis kepada tetangga di awal pembukaan usaha